Apakah Anda juga termasuk salah satu konsumen diet soda dengan harapan pinggang bisa langsing? Sebaiknya Anda mulai waspada!
Diet soda ternyata bisa membuat seseorang semakin gemuk. Dilansir Readers Digest, sebuah hasil penelitian yang dalam American Diabetes Association’s Scientific Sessions di San Diego justru menemukan bahwa lingkar pinggang para subyek penelitian yang meminum dua atau lebih diet soda dalam sehari mengalami peningkatan ukuran sebanyak enam kali lebih besar dibandingkan mereka yang tidak meminum diet soda.
"Hasil yang kami amati adalah, semakin banyak seseorang mengonsumsi diet soda, semakin banyak pula pertambahan berat badan mereka," ujar Sharon Fowler, seorang ahli epidemiologi di University of Texas Health Science Center. Hasil yang sangat mengejutkan, mengingat penelitian tersebut tidak memakan waktu yang sebentar. Para peneliti memerlukan waktu 10 tahun untuk mengamati 474 subyek penelitian.
Mengapa para konsumen diet soda justru mengalami kegemukan, belum diketahui dengan pasti. Tetapi hal ini dapat disebabkan karena saat seseorang mengonsumsi diet soda, mereka berpikir akan aman-aman saja menikmati berbagai sajian makanan. Melainie Rogers, seorang ahli nutrisi yang bekerja untuk penderita obesitas mengatakan bahwa saat pasien dialihkan untuk mengonsumsi diet soda, mereka tidak lebih ramping. "Saya tidak melihat penurunan berat badan, dan hal itu membingungkan," ujar Rogers.
"Data penelitian ini dan penelitian lain menunjukkan bahwa promosi diet soda dan penggunaan pemanis buatan adalah alternatif kesehatan yang mungkin keliru," ujar Helen P. Hazuda, seorang peneliti dan profesor dari University of Texas’s School of Medicine. Hasil penelitian ini bisa menjadi acuan Anda agar lebih bijaksana memilih makanan dan minuman yang baik untuk kesehatan tubuh Anda. Teliti sebelum membeli dan mengonsumsi sesuatu.
